Sebagai pebisnis pemula, belajar marketing merupakan salah satu hal yang wajib dipahami apalagi di masa serba digital seperti saat ini. Banyak sekali metode marketing yang harus diketahui bahkan menggunakan bahasa asing yang kurang begitu dipahami. Salah satunya adalah istilah remarketing dan retargeting.
Perbedaan Remarketing dan Retargeting
Keduanya ini memiliki istilah yang tak jauh berbeda sebenarnya. Namun, nyatanya keduanya ini memiliki perbedaan yang cukup signifikan loh. Ingin tahu apa saja perbedaannya?
Pengertian
Perbedaan pertama bisa terlihat dari definisinya. Ya, remarketing dan retargeting memiliki definisi yang berbeda walaupun kelihatannya sama.
1. Remarketing
1. Remarketing
Remarketing adalah suatu jenis strategi untuk menarik kembali pelanggan agar tertarik dengan produk atau jasa yang Sobat Lakuuu jual dengan menggunakan email. Email yang didapatkan itu tentunya didapatkan dari pelanggan itu sendiri yang sebelumnya telah melakukan interaksi.
Interaksi yang dimaksudkan bukan berarti ada kontak langsung antara orang tersebut dengan perusahaan. Bisa jadi sebelumnya mereka login dengan memasukkan alamat email. Nah, email tersebutlah yang bisa jadi penyalur informasi.
Cara yang satu ini diharapkan bisa membuat orang tersebut menjadi kembali ingin membeli produk atau jasa yang ditawarkan. Mengapa menggunakan “tertarik kembali” padahal mereka belum beli?
Saat mereka ingin masuk ke website Sobat Lakuuu apalagi sampai login maka sebelumnya mereka itu ingin membelinya. Namun, mungkin saja ada masalah lain seperti lupa atau masalah finansial sehingga tidak jadi beli.
Jadi, email tadi bertujuan untuk membuat orang yang sebelumnya tertarik dan mengurungkan niat untuk membeli untuk jadi beli. Email yang Sobat Lakuuu kirimkan tentunya harus menarik ya!
2. Retargeting
2. Retargeting
Sedangkan untuk retargeting adalah suatu jenis strategi yang memiliki tujuan untuk mempengaruhi kembali pelanggan. Caranya yaitu dengan memberikan iklan online kepada mereka.
Apabila remarketing itu menggunakan sistem email maka retargeting ini menggunakan suatu alat pembantu dari pihak ketiga. Ya, pelanggan yang pernah berkunjung akan mendapatkan iklan kembali di website yang lain.
Mereka mendapatkan informasi melalui cookie yang ada di browser sehingga mereka merasa sangat dipengaruhi di mana-mana. Akhirnya keinginannya itu semakin besar dan muncul keinginan untuk membelinya.
Fokus Tujuan
Sebenarnya poin ini telah disinggung di bagian atas, namun dalam belajar marketing yang satu ini, Sobat Lakuuu harus mempelajarinya hingga tuntas. Kali ini kita akan membahas mengenai fokus tujuan dari remarketing dan retargeting, yaitu:
1. Remarketing
1. Remarketing
Remarketing memiliki tujuan untuk menarik kembali orang yang telah berkunjung ke website melalui email.
2. Retargeting
2. Retargeting
Sedangkan retargeting memiliki tujuan untuk menarik kembali orang yang pernah berkunjung ke website Sobat Lakuuu dengan memasang iklan di berbagai website lain.
Cara Kerjanya
Cara kerjanya juga berbeda, yaitu:
1. Remarketing
1. Remarketing
Remarketing memiliki cara kerja yang cukup sederhana. Sobat Lakuuu akan mendapatkan email dari pelanggan yang telah masuk ke website khususnya yang sudah memasukkan barang ke keranjang. Email tersebut merupakan jembatan Sobat Lakuuu dengannya dan Sobat Lakuuu tinggal mengirim pesan yang menarik.
2. Retargeting
2. Retargeting
Sedangkan untuk retargeting, Sobat Lakuuu harus mengeluarkan uang untuk memasang iklan agar muncul di setiap pelanggan browsing.
Itulah dia perbedaan antara remarketing dan retargeting yang bisa membuat Sobat Lakuuu makin sukses di bidang marketing. Walaupun memiliki perbedaan seperti di atas, namun nyatanya keduanya memiliki kesamaan yaitu menarik kembali orang yang sudah tertarik dengan suatu produk. Belajar marketing itu mudah jika Sobat Lakuuu selalu penasaran dan ingin tahu cara-caranya.